Universitas Pandanaran (Unpand) sukses menggelar workshop “Awarness Training QHSE International Management Sytem Standar sebagai Embrio Pelatihan ISO dan K2” dengan menggandeng Bina Profesi Institute dan Konstan Group di Hotel Muria, kemarin. Workshop pelatihan sistem managemen mutu dihadiri Ketua Yayasan Abdi Masyarakat Unpand Harini Krisniati dan Rektor Unpand Ir Djoko Saryono MSc.

Rektor mengatakan, alumni Unpand khususnya fakultas teknik saat ini sudah terbekali sertifikat dan mereka siap pakai. “Momen ini diharapkan bisa membantu  pengalaman bagi alumni,” jelasnya Djoko didampingi Dr Widi Astuti, Ketua Penyelenggara.

Widi menambahkan, worksop ini penting karena peserta akan dapat sertifikat program akselerasi pelatihan juga sekaligus bisa dimanfaatkan mahasiswa sebagai SKPI ketika diwisuda kelak.

“Kesimpulan dari tema ini bahwa kepuasan pelanggan dan mutu produk adalah sesuatu yang dinamis. Dalam ISO 9001 ada tiga komponen yang harus diketahui, yakni quality management principles, quality management process dan control system berbasis PDCA (Plan-Do-Check-Action),” ungkapnya

Ir Ketut Sumada MSc salah satu narasumber membeberkan, Sistem Manajemen Lingkungan (SLM) adalah bagian dari sistem manajemen organisasi yang dipergunakan untuk mengembangkan, melaksanakan, mencapai, mengevaluasi dan memelihara kebijakan lingkungan dan mengelola aspek-aspek lingkungannya sesuai standar ISO 14001.

Menurut Ketua Umum GABKIN Jateng, Ir. Sapto Edy Cahyono, workshop  ini sangat bermanfaat bagi praktisi untuk memahami perkembangan kualitas pelayanan jasa, sehingga kami masih bisa bersaing secara paripurna dengan pelaku sejenis.